News

Gempur Rokok Ilegal! Bea Cukai Edukasi Warga Sumedang soal Bahaya Rokok Tanpa Cukai

24
×

Gempur Rokok Ilegal! Bea Cukai Edukasi Warga Sumedang soal Bahaya Rokok Tanpa Cukai

Share this article
Bea Cukai

HalloSumedang – Peredaran rokok ilegal masih menjadi masalah serius di berbagai daerah, termasuk Kabupaten Sumedang. Menyikapi hal tersebut, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) TMP A Bandung turun langsung ke lapangan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya konsumsi dan peredaran rokok tanpa pita cukai resmi.

Sosialisasi yang digelar belum lama ini menyoroti dua ancaman besar dari rokok ilegal: risiko kesehatan dan kerugian negara. Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi KPPBC TMP A Bandung, Yudi Irawan, menjelaskan bahwa rokok ilegal tidak hanya merugikan dari sisi pajak, tapi juga berbahaya karena tidak melewati uji kelayakan dan standar produksi yang ditetapkan pemerintah.

“Bayangkan, satu batang rokok ilegal saja bisa menyebabkan kerugian negara sekitar Rp1.231. Kalau satu bungkus, bisa lebih dari Rp19.000. Itu belum termasuk dampak buruk terhadap kesehatan masyarakat,” tegas Yudi di hadapan peserta.

Menurutnya, banyak masyarakat yang belum memahami bahwa membeli rokok tanpa cukai artinya ikut serta merugikan negara. Dana dari cukai seharusnya digunakan untuk membiayai pembangunan dan program-program kesehatan, pendidikan, hingga infrastruktur.

Tak hanya menyampaikan data, Bea Cukai juga mengajak masyarakat untuk aktif melapor jika menemukan aktivitas jual-beli rokok ilegal. Warga bisa menyampaikan laporan melalui akun media sosial @bcbandung atau layanan pesan singkat di nomor 0877-8486-1286.

Dengan edukasi semacam ini, diharapkan masyarakat Sumedang semakin sadar dan kritis dalam memilih produk. Karena memerangi rokok ilegal bukan hanya tugas Bea Cukai, tapi tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara yang peduli.

See also  Tingkatkan Kualitas Tenaga Kerja, DBHCHT Dukung Peningkatan Keterampilan di Sumedang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *