News

Juara Fisika dari Sumedang: Kris Morin Buktiin Santri Gak Cuma Jago Ngaji

8
×

Juara Fisika dari Sumedang: Kris Morin Buktiin Santri Gak Cuma Jago Ngaji

Share this article
Olimpiade Madrasah

Kabar gembira datang dari dunia pendidikan Islam. Seorang santri asal Sumedang, Kris Morin, berhasil mencuri perhatian dengan prestasi yang membanggakan. Siswa kelas XI MA Plus Al Munir ini sukses menyabet Juara 1 Mata Pelajaran Fisika di ajang Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) tingkat Provinsi Jawa Barat. Kemenangan ini bukan cuma bikin bangga, tapi juga jadi tiket buat Kris melaju ke babak nasional di Provinsi Banten, yang bakal digelar 2-6 November 2025.

Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, langsung nge-spill kabar keren ini saat kick off Hari Santri 2025 di Gedung Negara. “Saya bangga dan bersyukur, salah satu santri dari Madrasah Aliyah Al-Munir berhasil menjadi juara pertama Olimpiade Fisika tingkat Jawa Barat. Ini membuktikan bahwa santri tidak hanya pandai mengaji, tetapi juga unggul dalam sains,” kata Bupati Dony, menunjukkan rasa bangganya.

Prestasi ini membuktikan bahwa santri masa kini itu bisa banget beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa harus ninggalin nilai-nilai Islam. Menurut Bupati Dony, “Santri yang hafal Al-Qur’an dan kitab kuning, tapi juga mampu menulis masa depan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi inilah santri masa depan Indonesia.” Ini menunjukkan perpaduan ideal antara ilmu agama dan ilmu umum.

Bupati Dony juga menegaskan, Hari Santri Nasional harus jadi momentum penting buat nyalain lagi semangat juang para santri, baik dalam mendalami ilmu agama maupun berkompetisi di bidang akademik dan inovasi. “Santri harus bisa menyeimbangkan antara iman dan ilmu. Hafal ayat-ayat Allah, tapi juga hafal tanggung jawabnya sebagai warga negara yang ikut membangun negeri,” tambahnya.

Pemkab Sumedang gak cuma bangga, tapi juga berkomitmen buat kasih dukungan penuh ke santri-santri berprestasi. Mulai dari pengembangan pendidikan di pesantren sampai penyediaan fasilitas buat siswa madrasah. “Kami terus dorong pesantren dan madrasah agar memiliki fasilitas belajar yang layak, termasuk dukungan terhadap bidang sains, teknologi, dan inovasi. Santri Sumedang harus siap bersaing di tingkat nasional,” tegasnya.

See also  Pembangunan Kantor Kejari Sumedang Resmi Dimulai

Prestasi yang diraih santri Al-Munir ini jadi inspirasi buat semua santri Sumedang lainnya. Diharapkan, semangat juang para santri gak cuma berhenti di kelas, tapi juga diwujudkan dalam kontribusi nyata buat masyarakat. “Santri bukan hanya masa depan pesantren, tapi masa depan bangsa. Mereka adalah generasi yang menggabungkan iman, ilmu, dan akhlak mulia. Saya yakin, dari pesantren-pesantren di Sumedang ini akan lahir pemimpin-pemimpin besar Indonesia,” tutup Bupati Dony, optimis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *