SUMEDANG, 12 Maret 2025 – Ketua DPRD Sumedang, Sidik Jafar, menegaskan pentingnya revitalisasi Pasar Tradisional Parakanmuncang agar lebih layak bagi pedagang dan nyaman bagi masyarakat. Ia menyoroti kondisi pasar yang saat ini dinilai kurang memadai dan perlu segera diperbaiki.
Pernyataan tersebut disampaikan Sidik Jafar saat menghadiri acara Safari Ramadan di Masjid An-Nurul Amanah, Kompleks Perumahan Alam Asri, Desa Sindangpakuon, Kecamatan Cimanggung, pada Rabu (12/3/2025). Menurutnya, pasar tradisional memiliki peran vital dalam perekonomian lokal, sehingga perbaikannya harus menjadi prioritas.
“Pasar Parakanmuncang perlu segera direvitalisasi agar lebih layak bagi pedagang dan memberikan kenyamanan bagi pembeli. Jika fasilitasnya lebih baik, tentu aktivitas ekonomi masyarakat akan semakin meningkat,” ujar Sidik Jafar, didampingi anggota DPRD Sumedang lainnya.
Ia juga menekankan bahwa pasar yang tertata dengan baik tidak hanya meningkatkan kenyamanan pengunjung, tetapi juga mampu bersaing dengan pusat perbelanjaan modern yang semakin marak.
“Pasar rakyat harus tetap menjadi pilihan utama masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, kebersihan, fasilitas, serta kenyamanan pengunjung harus menjadi perhatian utama,” tambahnya.
Masyarakat yang hadir dalam acara tersebut menyambut baik rencana revitalisasi ini. Mereka berharap pemerintah daerah dapat segera merealisasikan program tersebut agar para pedagang bisa berjualan dengan lebih nyaman dan pembeli merasa lebih aman saat berbelanja.
Dengan adanya dukungan dari DPRD dan pemerintah daerah, revitalisasi Pasar Parakanmuncang diharapkan dapat segera terwujud dan memberikan dampak positif bagi perekonomian warga Cimanggung dan sekitarnya.
Safari Ramadan kali ini merupakan kegiatan ke-6 yang dihadiri oleh Ketua DPRD Sumedang Sidik Jafar, serta anggota DPRD lainnya, seperti Asep Kurnia, Lady Puspita, Sonia Sugian (Golkar), Nana Suryana (Dapil 4), Iwan Nugraha (PKS), Hasan Jaidi (Dapil 2), Tita (Dapil 1), Warson (Gerindra), Ellah Karmilah (PPP, Dapil 5), Riki Kadarsyah (PAN), Cici Perawati (PDIP), serta Didi Suhrowadi dan Herman Habibullah (PKB).