News

Sumedang Kembangkan Cengkeh Lewat DBHCHT 2025

17
×

Sumedang Kembangkan Cengkeh Lewat DBHCHT 2025

Share this article
DBHCHT 2025

SUMEDANG – Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) siap mengembangkan kembali komoditas cengkeh sebagai salah satu produk unggulan daerah. Program ini didukung penuh oleh Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2025, yang dialokasikan khusus untuk memperkuat sektor pertanian.

Pentingnya Cengkeh untuk Ekonomi Sumedang

Kepala Bidang Perkebunan DPKP Sumedang, Ir. Sunsun Gartini, menegaskan bahwa cengkeh merupakan tanaman tropis bernilai ekonomi tinggi. Selain menjadi bahan utama industri rokok, cengkeh juga banyak dimanfaatkan di sektor farmasi dan kesehatan.

“Sumedang memiliki potensi lahan yang cocok untuk cengkeh. Karena itu, DBHCHT 2025 kami arahkan untuk mendukung pengembangan komoditas ini,” jelas Sunsun.

Rancakalong dan Wado Jadi Sentra Utama

Pengembangan cengkeh difokuskan pada dua wilayah penghasil, yakni Kecamatan Rancakalong dan Kecamatan Wado. Kedua daerah ini selama ini dikenal sebagai sentra cengkeh, namun masih menghadapi keterbatasan bibit dan sarana pendukung.

Melalui program DBHCHT, pemerintah berencana menyalurkan bantuan benih cengkeh kepada kelompok tani pada musim tanam Oktober 2025.

Dukungan DBHCHT untuk Pertanian Berkelanjutan

Sunsun menyebut bahwa bantuan benih hanyalah langkah awal. Ke depan, pengembangan cengkeh akan didukung oleh:

  • Peningkatan kapasitas kelompok tani melalui pelatihan teknis budidaya cengkeh
  • Pembangunan infrastruktur pertanian, termasuk jalan usaha tani
  • Pendampingan penyuluh lapangan agar petani mampu mengelola kebun secara berkelanjutan

Harapan Jangka Panjang

Dengan strategi ini, Sumedang diharapkan mampu memperkuat agribisnis cengkeh sekaligus mendiversifikasi sumber ekonomi masyarakat. Dukungan DBHCHT tidak hanya menguatkan petani tembakau, tetapi juga memberi ruang bagi komoditas perkebunan lain yang potensial.

“Melalui pemanfaatan DBHCHT yang tepat sasaran, kami ingin Sumedang menjadi model daerah dalam mengembangkan cengkeh secara berkelanjutan,” tutup Sunsun.

See also  Ribuan Petani dan Buruh Industri Tembakau Sumedang Didaftarkan ke BPJS Ketenagakerjaan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *