HALLOSUMEDANG – Dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Sumedang memperingati Hari Jadi ke-447 Kabupaten Sumedang, Selasa (22/4/2025), Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, menyampaikan sambutan penuh kebanggaan terhadap refleksi sejarah dan kemajuan Kabupaten Sumedang.
“Pada kesempatan yang penuh kebanggaan ini saya atas nama Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengucapkan selamat Hari Jadi ke-447 untuk Kabupaten Sumedang. Semoga Sumedang terus maju, sejahtera, dan berkembang menuju visi Sumedang Simpati untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045,” ucapnya.
Erwan mengaku memiliki ikatan emosional yang kuat dengan Sumedang, selain karena dirinya berasal dari Sumedang, juga pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Sumedang. “Saya merasa sangat bangga bisa berdiri di sini menyampaikan isi hati dan pikiran saya. Sumedang bukanlah daerah biasa, sejak abad ke-16 Sumedang sudah menjadi pusat penting dalam peradaban Sunda,” ujar Erwan.
Ia juga menyoroti peran Sumedang sebagai penerus budaya dan spiritual Kerajaan Pajajaran melalui Sumedang Larang. “Dari sini tumbuh budaya, ilmu pengetahuan, sastra, hukum adat hingga nilai kepemimpinan yang kini menjadi warisan budaya tak benda. Sumedang punya sejarah panjang yang tak ternilai,” tegasnya.
Wagub menyampaikan kekagumannya atas transformasi Sumedang yang tetap menjaga akar budayanya namun terbuka terhadap kemajuan.
Ia menilai Sumedang kini tak lagi hanya bertumpu pada sektor agraris, tetapi sudah mulai berkembang pesat di sektor industri kreatif, UMKM digital dan pariwisata.
“Saya melihat Sumedang sebagai daerah yang dinamis. Masyarakatnya kini juga berdaya dalam sektor digital dan ekonomi wisata. Ini menandakan kemajuan yang berbasis identitas dan kearifan lokal,” jelasnya.
Di bidang pemerintahan, Sumedang disebut Erwan sebagai salah satu kabupaten paling progresif dalam penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
“Sumedang telah menjadi contoh dalam inovasi tata kelola pemerintahan berbasis digital. Tak heran, banyak penghargaan nasional dan internasional diraih, karena birokrasi makin efektif, transparan dan melayani,” ungkapnya.
Ia menekankan bahwa capaian tersebut bukan hadir begitu saja, melainkan hasil sinergi pemerintah daerah dan masyarakat. “Ada semangat kolektif di Sumedang, itulah kekuatannya. Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan selalu hadir dan mendukung setiap langkah kemajuan Sumedang,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya Wagub mengutip pepatah Sunda, “Nyoreang mangsa ka tukang ngaji diri kiwari pikeun mapag mangsa rek datang“, sebagai penegasan bahwa sejarah harus menjadi pijakan untuk menyongsong masa depan.
“Sumedang adalah kebanggaan Sunda, mari kita terus berinovasi, bersinergi dan bekerja sama menciptakan Sumedang yang lebih maju, sejahtera dan bermartabat,” pungkasnya.
