News

KM 177 Tol Cisumdawu “Bergelombang”, CKJT Gerak Cepat, Pengguna Jalan Diminta Waspada

35
×

KM 177 Tol Cisumdawu “Bergelombang”, CKJT Gerak Cepat, Pengguna Jalan Diminta Waspada

Share this article
KM 177 Tol Cisumdawu

hallosumedang – Jalan tol yang biasanya mulus kini sedikit “bergelombang”. Tepatnya di KM 177 Tol Cisumdawu, PT Citra Karya Jabar Tol (CKJT) menemukan adanya penurunan permukaan tanah yang memicu efek “bumping” gelombang kecil yang tak hanya terasa di roda, tapi juga cukup mengguncang kenyamanan para pengguna jalan.

Bukan tanpa sebab. Sejak akhir bulan lalu, curah hujan tinggi di kawasan Sumedang jadi biang kerok gangguan ini. Tapi CKJT tak tinggal diam. Tim reaksi cepat langsung diterjunkan ke lokasi.

Ir. Agustinus Sudrajat, Direktur Operasi CKJT, menjelaskan bahwa penanganan awal sudah dilakukan. “Kita lakukan leveling, scarfing, dan overlay untuk sementara meratakan jalan. Tapi untuk jangka panjang, kita libatkan ahli geoteknik untuk solusi yang lebih permanen,” tuturnya.

Masalahnya bukan hanya soal jalan bergelombang. Ini soal keselamatan ribuan pengendara yang melintasi jalur ini setiap harinya. Maka, strategi mitigasi pun digelar:

  • Satu lajur aktif di setiap arah
  • Rambu pengurang kecepatan
  • Rubber cone pembatas jalur
  • Petugas siaga 24 jam penuh
  • Koordinasi intensif dengan BPJT dan BBPJN

Tak hanya itu, CKJT juga aktif menyuarakan imbauan lewat berbagai media: spanduk, papan VMS, hingga unggahan real-time di media sosial mereka (@official_ckjt dan @senkomcisumdawu).

“Intinya, kami ingin pengguna jalan tetap aman, tetap nyaman, meski ada proses perbaikan. Jangan ngebut, patuhi rambu, dan dengarkan petugas,” pesan Agustinus.

Sebagai pengelola jalan tol, CKJT menyadari bahwa ketepatan informasi adalah bagian dari pelayanan. Maka untuk Anda yang butuh kabar terkini atau ingin melaporkan sesuatu, cukup hubungi Call Center 24 jam CKJT di 026-12145555.

See also  Sumedang Aims to Enter Top Four in West Java MTQ

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *