News

Kerajinan Unggulan Sumedang Tampil di PKJB dan KKJB 2025

20
×

Kerajinan Unggulan Sumedang Tampil di PKJB dan KKJB 2025

Share this article

Pemerintah Kabupaten Sumedang kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif dan pelestarian budaya daerah dengan menjadi peserta Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) dan Karya Kreatif Jawa Barat (KKJB) 2025 di Trans Studio Mall (TSM) Bandung, 17–20 Juli 2025.

Agenda yang merupakan bagian dari rangkaian Sunda Karsa Fest tersebut menjadi panggung bergengsi bagi para pelaku UMKM, pengrajin dan kreator lokal dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Barat. Sumedang sendiri menghadirkan 11 pengrajin unggulan, terdiri dari 6 pengrajin batik, 3 pengrajin kayu dan 2 pengrajin bambu.

Mereka difasilitasi booth khusus oleh Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk memamerkan dan memasarkan produk-produk andalan yang sarat nilai budaya dan filosofi lokal. Di antara yang ditampilkan adalah batik tulis bermotif khas Sumedang seperti Sasakala Cadas Pangeran, Hanjuang Kutamaya, Kadaka Hanjuang Ligar, hingga motif eksklusif Tombak Raja Binokasih yang menjadi primadona di antara para pengunjung.

Salah satu pengrajin batik Eni Rahma (62) dari Biang Batik Sumedang mengaku antusias atas kesempatan yang diberikan.

“Alhamdulillah bisa ikut KKJB dan PKJB ini. Sampai hari kedua saja kami sudah mencatat penjualan sekitar lima juta rupiah. Produk kami tetap diminati karena menjaga kualitas dan membawa cerita dari Sumedang,” tuturnya.

Ia mengatakan, produk-produk yang ditawarkan pun terjangkau, mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 750.000 untuk batik tulis, Rp15.000 hingga Rp150.000 untuk totopong, serta Rp 3.000 hingga Rp 150.000 untuk kerajinan bambu dan kayu.

Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengapresiasi semangat para pengrajin lokal yang terus berkarya dan membawa nama baik Sumedang di berbagai event, termasuk pada PKJB dan KKJB 2025.

Ia pun memberikan dorongan agar para pengrajin tidak berhenti berinovasi dan terus menampilkan karya seni terbaiknya.

See also  Bupati Sumedang dan Sekda Jabar Turun Langsung Perbaiki Tanggul Jebol Akibat Banjir di Cimanggung

“Saya mengajak seluruh pengrajin Sumedang untuk terus berkarya dan menampilkan seni terbaiknya. Karena Pemda Sumedang akan terus hadir memfasilitasi keikutsertaan para pengrajin dalam berbagai event, baik di dalam daerah maupun di berbagai kota di luar Sumedang,” tegas Bupati.

Selain menjadi ajang transaksi, kegiatan tersebut juga menjadi sarana promosi budaya serta ruang jejaring antar pelaku usaha kreatif.

Para pengrajin berharap keikutsertaan dalam kegiatan seperti ini dapat terus dibarengi dengan pembinaan, promosi, dan akses pemasaran yang lebih luas.

Ajang PKJB dan KKJB 2025 diikuti oleh 244 UMKM se-Jawa Barat dilengkapi layanan perbankan, Ziswaf, pembuatan NIB dan HAKI gratis, serta kehadiran 28 desa wisata dan 28 tenan Dekranasda.

Dengan mengusung semangat kolaborasi dan inovasi, festival ini diharapkan mampu memperkuat daya saing ekonomi kreatif Jawa Barat sekaligus menjaga warisan budaya daerah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *